Segenap Keluarga Besar Pemerintah Desa Latukan, Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1438 H. Minal Aidin wal Faizin (Mohon Maaf Lahir dan Bathin)

Selasa, 08 Agustus 2017

PELANTIKAN SEKRETARIS DESA LATUKAN


Karanggeneng, 08 Agustus 2017, bertempat diBalai Desa Latukan Kecamatan Karanggeneng  Kabupaten Lamongan diadakan Pengambilan Sumpah /Janji dan Pelantikan Sekretaris Desa (Sekdes). Saudara Arif Nur Hidayah, S.Pd. yang lolos Seleksi Pengisian Perangkat Desa Latukan dalam Formasi Jabatan sekretaris Desa, setelah melalui 2 kali ujian yang dilaksanakan oleh Tim penguji. Sekretaris Desa dilantik Kepala Desa (Kades) Latukan Kecamatan Karanggeneng.

          Dalam acara tersebut dihadiri oleh kurang lebih 70 tamu undangan serta dihadiri oleh Camat  Karanggeneng, Polsek Karanggeneng, Danramil Karanggeneng, Acara yang berlangsung dari pukul 09.00 WIB yang  di mulai dari menyayikan lagu Indonesia Raya, prosesi pembacaan surat keputusan, pengambilan sumpah jabatan, pengambilan sumpah, penandatanganan beritaa cara serta berita acara pengambilan sumpah jabatan, pelantikan, penyerahan surat keputusan, serah terima jabatan, penandatanganan berita acara serah terima jabatan dan pembacaan do’a


Kemudian dalam sambutannya Camat Karanggeneng berpesan kepada perangkat Desa baru selalu bertanggung jawab untuk tugas dan kewajiban. Serta merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi dalam setiap  program kegiatan desa, kemudian Camat Karanggeneng juga menambahkan untuk selalu bekerja keras, ihklas dan sabar serta bertanggungjawab dalam melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawabnya.

Selasa, 25 Juli 2017

LOMBA SISKAMLING DESA LATUKAN


Latukan 24 Juli  2017. Hiruk Pikuk warga masyarakat desa Latukan pada malam itu sangat mencekam, warga masyarakat berhamburan keluar rumah ketika mendengar suara kentongan menderu, sirine terdengar nyaring di telinga, di tambah suara meminta tolong yang datang dari speaker balai desa membuat situasi tambah  panik. Nampak dari kejauhan anggota LINMAS desa Latukan bergegas mengambil alat pemadam kebakaran yang berada di poskamling RT 09.
 

Sepenggal cerita diatas adalah bentuk simulasi kebakarana yang dilakukan oleh Satuan Tugas LINMAS Desa Latukan dalam rangka menyambut tim dewan juri dari Kanit BINMAS Polres Lamongan, yang pada malam hari itu melakukan kunjungan sekaligus penilaian dalam kegiatan Lomba POSKAMLING se Kabupaten Lamongan, dan kebetulan yang ditunjuk untuk mewakili kecamatan Karanggeneng adalah desa Latukan.




Simulasi Kebakaran  ini merupakan kegiatan untuk melatih Linmas Desa Agar Sigap Dalam Bencana Kebakaran serta menyiapkan SDM dalam penanggulangan bencana  sesuai dengan standard operasional prosedur penanggulangan bencana dan mampu menanggulangi kebakaran dalam skala kecil baik dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) maupun dengan cara tradisional.

Senin, 19 Juni 2017

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1438 H

     
       Akhir Ramadhan yang penuh berkah, kegembiraan nampak terpancar dari sekian wajah yang telah melaksanakan ibadah menjalankan segala perintah dan menjahui larangannya. kini kita tiba di hari yang berbahagia, hari dimana kita sekalian dapat meraih hari kemenangan. hari di mana kita kembali ber idul fitri (kembali suci).
       Sebagai Insan biasa, tentunya kami sekalian tidak luput dari segala dosa. baik itu yang terjadi akibat ucapan, perbuatan ataupun tingkah laku kami dalam melayani segenap masyarakat desa Latukan tercinta. mungkin selama ini kami kurang dalam melayani, kurang tanggap dalam menampung aspirasi ataupun juga kurang cekatan dalam menangani situasi, memang itulah yang patut kami perbaiki. namun sebagai hamba insani, tentu kami berusaha untuk menjadi lebih baik lagi dari hari ke hari. dan kami juga mengharapkan saran, masukan. ataupun kritik yang membangun agar dapat menjadi spirit dan motivasi kami.
       Kami segenap Pemerintah Desa Latukan Mengucapkan SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1438 H,  mohon ma'af lahir dan Bathin.

Dengan Berkah Ramadhan dan Semangat Idul Fitri
Kita Tingkatkan Silaturrahim dan Ukhuwah Islamiyah
Demi Terwujudnya Desa Latukan yang Aman, Tentram dan Sejahtera

Rabu, 29 Maret 2017

TRANSPARANSI ANGGARAN DESA LATUKAN

         
        Untuk menjalankan Amanat Undang-undang tentang Transparansi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, serta instruksi dari Bapak Camat Karanggeneng ( Joko Raharto, SSTP, MAP ) bahwa desa Latukan harus membuat penyampaian informasi Transparansi Anggaran Desa yang pertama di kecamatan Karanggeneng, hal itu bertujuan agar desa-desa yang lain di wilayah kecamatan Karanggeneng dapat segera menyusul apa yang telah dilakukan oleh desa Latukan, ungkap pak camat.
       Keinginan bapak camat Karanggeneng juga langsung ditindaklanjuti oleh Bapak Drs. H. M. Jiono (selaku Kepala Desa Latukan), karena memang Kepala Desa Latukan menginginkan penyampaian informasi seakurat mungkin pada masyarakat, baik itu melalui kegiatan TURBA yang dilakukan rutin setiap awal tahun, serta penyampaian melalui media elektronik ataupun cetak semacam baliho. hal itu bertujuan agar seluruh elemen masyarakat yang ada di desa Latukan mengetahui dengan persis kegiatan yang dilakuakan  oleh Pemerintah Desa, sehingga dapat mengurangi kecurigaan dari masyarakat. hal itu juga sebagai sistem kontrol dari masyarakat, jadi ketika ada kegiatan yang tidak sesuai dengan apa yang telah disampaikan melalui informasi yang di maksud, maka masyarakat dapat mengingatkan pemerintah desa, ataupun juga bisa meminta penjelasan, pungkas kepala desa.
       Adapun penyampaian informasi semacam ini bukan yang pertama akali dilakukan oleh Pemerintah Desa Latukan, karena pada tahun 2016 juga desa latukan sudah melakukan hal yang sama. dan hal itu mendapatkan respon positif dari masyarakat desa, karena dapat menerima informasi yang mereka inginkan.

AN Hidayah.Red

Sabtu, 09 Juli 2016

PEMBANGUNAN MUSHOLLAH BALAI DESA LATUKAN


     Sabtu Kliwon, Tanggal 9 Juli 2016 menjadi sejarah baru pembangunan di Desa Latukan Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan. Hal itu karena pagi ini adalah awal pembangunan Mushollah di komplek kantor Pemerintah Desa Latukan, yang sejak kantor ini berdiri belum pernah ada tempat ibadah yang berupa Mushollah.
          Pembangunan Mushollah di komplek kantor desa Latukan ini merupakan keinginan dari Bapak Kepala Desa Latukan Drs. H. M. Jiono yang memang terkenal Religius sejak lama, namun karena keterbatasan anggaran biaya di desa Latukan sehingga rencana pembangunan tersebut masih menunggu waktu yang tepat.
           Pada tahun 2016 kali ini, Pemerintah Desa Latukan Menerima Bantuan dari Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Program Alokasi Dana Desa (ADD) untuk kegiatan fisik sebesar Rp. 58.267.200. kemudian mengingat kondisi bangunan balai desa dan kantornya sudah cukup bagus, maka dana tersebut dialokasikan untuk pembangunan mushollah, dan rencana itu pun langsung disetujui oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Latukan karena memang selama ini belum mempunyai tempat ibadah.

          Semoga pembangunan mushollah di tahap pertama ini dapat berjalan dengan lancar, kemudian dapat ditingkatkan dan disempurnakan pada tahap kedua (tahun 2017). Sehingga warga masyarakat dan tamu yang sedang berkunjung ke komplek pemerintah desa Latukan tidak kesulitan mencari tempat untuk beribadah. Terlebih lagi bagi para pedagang keliling yang sering istirahat (menginap) dapat istirahat di mushollah, tidak lagi tidur di balai desa dengan kondisi yang kurang nyaman karena terkena udara dan hembusan angin malam. Red

Selasa, 05 April 2016

TEKNOLOGI PERTANIAN LATUKAN

          Pasca musim panen MP 1 tahun 2016 ini, para petani desa Latukan sudah dapat bernafas lega. hal itu disebabkan masalah yang dialami beberapa tahun terakhir ini tentang lambatnya pengolahan lahan pasca panen sedikit berkurang. karena sejak tahun 2016 ini, Desa Latukan telah memiliki Traktor roda 4 sejumlah 2 buah. Dan hal itu sangat membantu kebutuhan petani, karena pada prakteknya Traktor jenis ini mampu mengerjakan 5 kali lebih cepat dari Hand traktor biasa.
         Sementara ini desa Latukan memang jauh lebih unggul dibandingkan dengan desa sekitar, bahkan ditingkat kabupaten Lamongan tentang Alat Mesin pertanian. Hal itu tidak lepas dari usaha dan kerja keras yang di lakukan oleh Pengurus Gapoktan "RUKUN MAKMUR" Bambang Sutejo selaku Ketua dan Hari Sholihin sebagai wakil ketua sekaligus menjadi ketua Kelompok Tani Rukun Makmur II.
         Semoga dengan keunggulan mesin pertanian ini dapat dikelola sebaik mungkin dan pada akhirnya mampu untuk meningkatkan pendapatan masyarakat petani di desa Latukan.
       

Senin, 14 Maret 2016

Program 1 Desa 1 Milyar belum maksimal

          Untuk menjalankan amanat dari konstitusi yang tertuang dalam Undang-undang Desa Nomor 6 tahun 2014, pemerintah Republik Indonesia di bawah komando bapak presiden Ir. Joko Widodo langsung bergerak cepat. Presiden langsung mengimplementasikn apa yang tercantum dalam amanat undang-udang tersebut, hal itu bertujuan agar program yang tujuan utamanya untuk memberikan kebebasan pada desa untuk mengelola kebijakan khususnya di bidang pembangunan Infrastruktur, Pemberdayaan, dll ini segera dapat dirasakan oleh masyarakat di pedesaan.
          Namun melaksanakan sebuah program kebijakan tidaklah semudah apa yang tertulis dalam dokumen perencanaan, masih banyak pemerintah desa yang belum faham dengan perubahan-perubahan yang terjadi di birokrasi pemerintahan desa. Kemudian ketidakjelasan terkait dengan aturan baku masih menjadikan polemik dibawah. Hal itu disebabkan karena Sumber Daya Pemerintah desa tidaklah merata di setiap desa. Hal ini menjadi Pekerjaan Rumah bagi SKPD yang bertugas membimbing pemerintah desa.
          Anggaran yang selalu diberitakan di media bahwa 1 desa akan mendapatkan 1 milyar pada saat ini belum bisa dikatakan 100% benar. karena pada kenyataannya pada tahun 2016 ini baru sekitar 60% dari rencana anggaran yang mampu disediakan pemerintah pusat untuk pemberdayaan desa. Tentulah hal itu masih jauh dari harapan pemerintah desa dan seluruh warga masyarakat desa yang ada di Negara Republik Indonesia tercinta ini.
         Meskipun demikian, kita tentu harus mengaprisiasi apa yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di pedesaan melalui program 1 desa 1 milyar tersebut. Karena memang tidak ada program yang dibuat pemerintah, kalau tidak untuk kebaikan warga masyarakatnya. Namun hal itu juga perlu bimbingan dan pengawasan yang berjenjang, agar segala macam tujuan yang taercantum dalam kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar da bermanfaat.
           Namun menurut sebagian pemerintah desa yang wilayahnya luas dan mempunyai penduduk banyak, pembagian dana desa saat ini kurang proporsional dan belum memiliki aspek keadilan. Hal itu disebabkan pembagian dana desa yang dibagikan nominalnya hampir sama antara desa kategori luas dan kecil, sedangkan infrastruktur yang perlu dibangun tentunya tidak sama.